Redaksi Menerima kiriman tulisan baik opini, artikel dan lain-lain
Tulisan bisa dikirim via email ke alamat : pwkpii.mesir@gmail.com
Jazakumullah khairan katsiran

Thursday 26 September 2013

Taklim Exgenra kelima

Untuk kali pertama, Exgenra Taklim dengan pemateri seorang perempuan. Ya, Nurul Qolbi yang dikenal dengan Qolbi di antara Masisir ini, membawa judul “Tasawuf al-Islamy” yang makalahnnya hanya dikerjakan dalam waktu lima jam, “Super sekali” kalau kata Pak Mario Teguh.  Taklim tetap diadakan di Mabes PII tercinta, tanggal 26 September 2013. Dimulai pukul 13.30 waktu Kairo, dan berakhir pukul 16.00 waktu Kairo. Taklim dimulai dengan prakata dari MC saudara Muhammad Yunus, lalu pembacaan ayat Alquran dan tadabur ayat  Surat al-Anfal ayat 21-30 yang dipimpin oleh moderator Muhammad Fakhri.  Setelah itu  pemateri Qolbi menerangkan tentang tasawuf dan dilanjutkan dengan tanya jawab dan  sharing bersama.

Sunday 15 September 2013

Taklim Genova (9 9 2013)

Sejatinya hidup ini sebuah perjalanan yang amat pribadi. Perjalanan kita masih panjang. Kehidupan-kehidupan berikutnya menanti didepan pelupuk mata, Namun terkadang kita dilalaikan dengan keindahan harta, jabatan, wanita dan kesengan dunia lainnya yang membuat kita tenggelam dalam lumpur-lumpur dosa.

Friday 13 September 2013

Sepakat Tolak Miss World, Mahasiswi Indonesia Mesir Kumpulkan Tanda Tangan

Oleh: Nurul Qolbi


“Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali untuk menolak kemungkaran, terlambat memang sebuah kekurangan, tapi tidak sama sekali itu kesalahan yang lebih fatal” tutur Ketua PII Wati Pwk. PII Mesir, Sdri. Masdariyah saat membawakan sambutan di acara seminar umum gagasan PII Wati Mesir yang bertemakan “Propaganda Miss World Mengikis Karakter Anak Bangsa” yang berlangsung Rabu sore (11/9) di aula Pasanggrahan KPMJB, Kairo-Mesir. 

Sejarah PII Mesir

Periode 1996-1998.

Kehadiran Kakanda Hakam Naja (mantan Ketua Umum Pengurus Besar PII periode 1995-1998) ke Mesir pada tahun 1996 merupakan embrio ataupun gagasan berdirinya Perwakilan PII Republik Arab Mesir. Kedatangan beliau ke Mesir, selain ziarah kepada keluarganya yang sedang belajar di Mesir, juga lawatan beliau ke beberapa negara sebagai financial Secretary di IIFSO (Islamic Federation of Students Organization). Pada awalnya, lontaran ide dari rakanda Hakam Naja nyaris kandas, karena kurang mendapat dukungan dari masyarakat Indonesia Cairo. Bahkan rapat perdana (perhimpunan pendiri) sempat terancam gagal, karena banyak person yang menyatakan abstain dengan ide pendirian perwakilan PII di Mesir. Sikap abstain muncul merupakan akibat dari sikap pro-kontra terhadap rencana pendirian Perwakilan PII, baik dikalangan Keluarga Besar PII, maupun dari kalangan masyarakat Indonesia Cairo.

Thursday 12 September 2013

Ta'lim ke-Empat Exgenra

Alhamdulillah,dengan memuji nama YangMahaKuasa dan hanya kepada-Nya segala puja maupun puji yang seharusnya. Setelah mengalami kemunduran waktu, yang direncanakan tanggal 8 September, karena kesibukan para anggota, akhirnya tanggal 10 September  2013selepas salat ashar, sembilan anggota Exgenra bersama wali kelas mengadakan ta'lim ke-4 dengan pemateri Akmal Jamaludin. Dengan membawa judul "Manhaj Dakwah Islam dalam Amar Ma'ruf Nahi Munkar".

Thursday 5 September 2013

PERNYATAAN SIKAP KOORDINATOR PUSAT KORPS PIIWATI PELAJAR ISLAM INDONESIA (PII) TENTANG PELAKSANAAN MISS WORLD 2013 DI INDONESIA

Dengan memohon Rahmat dan Ridho Allah SWT, Koordinator Pusat Korps PII Wati Pelajar Islam Indonesia (PII) yang concern terhadap pembinaan Pelajar putri dan Anak setelah melakukan pengkajian terhadap Rencana Pelaksanaan Miss World 2013 di Indonesia, maka kami menyatakan dengan tegas MENOLAK pelaksanaan Miss World yang akan diselenggarakan pada bulan September 2013 di Indonesia dengan alasan sebagai berikut :

Wednesday 4 September 2013

PWK PII MESIR KEMBALI BERDENYUT


Akibat konflik yang menimpa Mesir di bulan Agustus lalu, roda oraganisasi Masisir (Mahasiswa Indonesia Mesir) sempat terhendat. Hal ini mengakibatkan kegiatan-kegiatan Pwk. PII yang telah dirancang sebelumnya tidak terlaksana.